I LOVE YOU
Dulu seorang saudara muslimahku, selalu menutup pembicaraan dengan suaminya dengan kata "Assalamu'alaikum, I Love You". Dulu juga, dengan pikiranku yang masih "teksas" (kata orang Medan), terasa kata2 ini begitu sok romantisnya. Tapi lambat laun, kok ya enak yah, walaupun dalam keadaan marah, kata2 ini tetap diucapkan, so, esensi dari kata I love you ini ternyata dalam konteks ini adalah " aku marah, tapi aku tetap cinta ...".
Bagi diriku pribadi, suamiku dan aku juga terbiasa mengucapkan I love you ini, diakhir setiap pembiacaraan telepon kita. Inginnya sih bilang pake bahasa Indonesia, tapi kok ya kepanjangan sih hehehehe, so pake bahasa Inggris lah biar mantab :). Ya, terbukti, kata2 ini mampu menambah vitalitas kehidupan berumah tangga kita. Bukannya sok romantis, tapi menurutku, kata2 I love you ini memang harus di ucapkan sesering mungkin. Walaupun mungkin banyak yang berpendapat, "ga perlulah di omongkan, yang pentingkan perbuatan", nah, ini juga perbuatan kan? bilang I love you itu sebuah kata kerja juga, sebagai salah satu bukti j bahwa kita cinta sama pasangan. Justru ini adalah perbuatan yang paling sederhana jika kita sudah berumah tangga, kan ga perlu ada rasa ketakutan di tolak hehehehe...
Jadi ingat puisinya Bapak ini nih..... S Djoko Damono dalam buku “Biar Kuncupnya Mekar Jadi Bunga”
Aku Ingin
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana :
dengan kata yang tak sempat diucapkan kayu
kepada api yang menjadikannya abu
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana :
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan awan
kepada hujan yang menjadikannya tiada
Selamat ber I Love You-ria
0 Comments:
Post a Comment
<< Home